Mekkah Bukan "Kota Suci" (2)


Sebelum melanjutkan "ngaji" kita tentang tesis Dan Gibson, saya akan selesaikan seluruh argumen dia yang meragukan "Mekah" sebagai kota suci di bagian ini. Untuk argumen dia tentang "Petra" sebagai kota asli, silakan cek sendiri videonya ya. Saya akan memilih untuk membuat tulisan respon saja terhadap tesis yang dia ajukan sesudah kita selesaikan bagian ini.

Berikut ini adalah argumen lengkapnya:

-----------
5. Pegunungan Mekkah sepertinya tidak mirip dengan yang digambarkan dalam sejarah penyerbuan Tentara Gajah. Dalam kisah itu disebutkan para penduduk mengawasi dari bukit-bukit sekitar Makkah. Kalau mekkah yang sekarang, bukitnya jauh sekali, sekitar 3 KM. Demikian pula dengan apa yang sekarang kita sebut sebagai Bukti Safa dan Marwa. Bukit itu terlalu kecil untuk disebut bukit yang dalam gambaran-gambaran klasik seperti memerlukan usaha ekstra untuk bisa berlari menunaikan sai di situ.

6. Menurut deskripsi literatur Hadits, Makkah itu digambarkan sebagai kota yang memiliki sisi rendah dan sisi tinggi, dan masing-masing ada jalan yang melewatinya. Gibson lalu mengatakan, "Today Mecca is located in a large open area, with low rocky mountains rising from the sand. Thus it is my belief that the early descriptions of Mecca and its mountains do not fit the Mecca of today."

7. Ada rerumputan yang tumbuh di Mekkah "asli" yang tidak ditemukan di Mekkah yang sekarang. Mengacu ke deskripsi dalam dua hadits tentang Nabi waktu di Mekkah, Gibson menyimpulkan, "It is hard to believe that this was written about the Mecca we know today, as the area around Mecca is completely desert sand where no grass grows naturally, nor is there any evidence that the area was ever irrigated and able to support grass and fields in the past."

8. Mekah yang asli ada tanah liat dan gembur. Menurut cerita kelahiran Nabi, ayahnya, Abdullah, pulang dari "ladang" dan ada kotoran tanah liat di badannya dan bagaimana ia membersihkannya. Padahal jika lokasinya dalah sekitar Mekkah, sulit untuk menemukan tanah yang bisa digubnakan untuk bercocok tanam.

9. "Kota suci" yang asli memiliki pepohonan. Dalam salah satu hadits digambarkan bagaimana perkampungan di Mekah dan pepohonan di daerah itu. Tetapi kenyataannya, tidak di Mekah yang sekarang. "The presence of trees and plants in ancient times can be easily tested by the presence of spores and pollens in undisturbed ancient soil. To date there is no record of trees having
ever existed in ancient Mecca."  

10. Ada sebuah riwayat yang menyebutkan tentang seorang tawanan yang sedang makan segenggam anggur, "padahal waktu itu bukan musim panen anggur di Mekah".

11. Mekah mampu menyuplai banyak orang untuk menjadi tentara. Dalam Perang Khandaq, jumlahnya hingga mencapai 10.000 orang. Maka, sulit membayangkan kalau Mekah yang tandus bisa menghidupi banyak orang. (Tambahan saya: Sama-sama di tengah padang pasir, Petra memiliki sisa-sisa arkeologis berupa irigasi dan tata kelola air yang baik. Mekah tidak memilikinya).

12. Mekah yang sekarang hanya memiliki curah hujan yang sangat rendah. Sangat kecil kemungkinannya untuk bisa dijadikan daerah bercocok tanam seperti yang tergambarkan dalam cerita-cerita di atas.

13. Tentang Ibrahim dan Ismail. Lokasi Mekah yang sekarang terlalu jauh ke selatan dari lokasi tinggal Nabi Ibrahim. Lebih masuk akal kalau Mekah ada di Arab bagian utara. Menurut kisah-kisah di Injil, Ismail tinggal dan besar di kawasan Paran, negeri kaum Tsamud di Arab bagian utara.

Kesimpulannya? "While I have presented no conclusive evidence, I have tried to demonstrate that there are some discrepancies between the ancient descriptions of Mecca and what archaeology and historians have learned about the current location of Mecca."

Meskipun apa yang ia sampaikan itu belum merupakan bukti-bukti yang meyakinkan, tetapi catatan itu menunjukkan berbagai deskripsi dan informasi yang tidak cocok dengan lokasi Mekkah saat ini. Bukti-bukti yang 'meyakinkan' disajikan Gibson di bagian yang mengargumenkan bahwa Petra adalah Mekkah yang asli.

Nah, karena kebetulan Gibson sudah menerbitkan versi Indonesia dari videonya, silakan cek saja di channel Dan Gibson di https://www.youtube.com/channel/UCGMLlX59SZU79SW67IDXJfw

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama